tanggal 16 april 2012, tepat hari pertama ujian nasional untuk SMA maupun SMK..
hari ini gua ngelakuin hal yang seharusnya tidak gua lakuin karena sebelumnya gua udah tau kalo hal itu bakal terjadi, tapi hasrat dalam jiwa sudah tak tebendung lagi.
hari itu berjalan seperti biasa,gak ada masalah, dan fine aja, nothing truble sedikitpun.
ketika menjelang matahari terbenam, gua keluar rumah, ke lapangan sepak bola belakang rumah gua, dan awalnya gua gak bawa apa-apa melainkan diri gua sendiri dengan tampang yang masih seperti dulu.
gua dateng masuk lapangan, nunduk, karena banyak senior gua, dan di situ juga ada kepala sekolah gua waktu SMP.
gua jalan, ada junior gua ngomong sama temen yang seangkatan sama gua, bilang begini "eddii.. ada derby romero masuk lapangan", semua mata tertuju sama gua, mata-mata mereka semua berbinar-binar, entah mereka jatuh cinta atau nggak sama gua, dan gua berharapa jangan ada seorang pun yang jatuh cinta sama gua, karena gua buka seorang GUY.
gua jalan masih menghadap rumput yang gak ada apa-apa, tapi ada satu harapan gua saat itu yaitu, semoga ada uang 100ribuan yang jatuh tapi sayang gak ada.
gua terus jalan tanpa menghadap depan, jadi gua nabrak phon kecil yang tingginya sekitar 5cm, maaf bukan pohon tapi rumput.
gua dan jalan dan temen gua bilang, "sepatu lo mana ??" gua bilang sambil masih menghadap tanah "ada nih .." gua tunjikin lubang hidung gua yang berbulu dan penuh dengan harta karun (UPIL).
gak itu cuma selingan.
gua bilang sama dia (ada di rumah, emang kenapa ??
temen gua jawab "ambil sana", tanpa berfikir panjang gua pulang ngmbil sepatu dan dalam perjalan gua ketemu buaya, dan gua bertarung dengan buaya tersebut, sebelumnya gua sempet mau kalah tapi akhirnya gua bilang sama pak buaya saat itu "pak, tolong izinkan saya lewat,saya mohon pak.." pak buaya menjawab"kisanak... apakah kisanak tidak baca tulisan itu ??" "yang mana pak ?" gua bertanya. akhirnya pak buaya bilang "yang ini" lo tau gak bunyi tulisan itu ?? tulisannya begini "SELAMAT INI CUMA REKASA"
sampe di rumah gua ngmbil sepatu punya abang gua, dan dia bertanya, "tos, kamu mau ke maana ??" gua bilang, "abang,, antos mau bertempur dulu, doakan antos abang" gak gak, gak seperti itu..
abang gua nanya.. dan gua jawab mau main bola, dan gua sama abang gua sempet rebutan sepatu, dan gua adalah pemenangnya.
gak lama setelah itu gua balik ke lapangan, dan gua pasang sepatu, sampai akhirnya gua pemanasan, stelah lama pemanasan dan akhirnya gua diem, duduk, nonton orang main bola,, bosen dan bosen,, gua kembali pemanasan, setelah itu ada yang manggil nyuruh gua masuk, tapi ada juga yang nyuruh gua keluar karena kelebihan pemain.
gua pun keluar dari lapangan, dan kembali pemanasan di luar, capek pemanasan gua pun duduk manis kembali, nunggu nama gua di panggil, dan akhirnya setengah jam kemudian mana gua gak di panggil-panggil, gua tetep sabar nunggu, 1 menit berjalan, 1 jam kemudian, 1 minggu kemudian dan 100 tahun kemudian gua uda terkubur di lapangan itu.
setelah lama gua nunggu, abang gua yang menjadi penjaga gawang mungkin kasian, dan manggil gua. gua sama abang gua ngomong, setelah lama ngomong akhirnya abang gua maksa gua buat nggantikan dia jadi penjaga gawang, walaupun profesi itu bukan keahlian gua.
gua pun main sebagai penjaga gawang, setelah sekian menit jadi penjaga gawang, kira-kira 5 menit dan gua gak pernah nyentuh bola,akhirnya temen gua nawarin, di gantikan jadi libero.. posisi yang selalu gua pegang. tapi sayangnya 1 menit kemudian peluit panjang berbunyi. tanda pertandingan berakhir. dan gua sukses menjadi pemain yang tidak pernah menyentuh bola sedikitpun. walau setetes..
saat itu pula gua mengambil kesimpulan bahwa sebelum kita bertindak kita harus berfikir kedepan. apakah hal yang akan kita perbuat nantinya akan membahagiakan kita atau justru sebaliknya ?? membahayakan kita dan membuat kita malu untuk melakukan hal itu lagi.dan putus asa.
sama halnya dengan gua dan tempat ini.. di mana tempat ini adalah tempat gua di besarkan dan tumbuh serta berkembang, tapi seiring berjalannya waktu, kehadiran gua pun seperti sudah asing, sudah tak ada lagi yang bisa kenal sama gua.
gua merasa kalo hadirnya gua itu layaknya seorang jaelangkung yang datang tak di undang dan pulang tak di antar. dan sepertinya gua harus berfikir 2x untuk kembali ke lapangan itu, atau mungkin untuk kembali ke tempat ini ??
kadang hidup ini menyuruh kita untuk memilih, antara ya atau tidak, bener atau salah, hitam atau putih, kiri atau kanan, atas atau bawah, buku atau pulpen dan tetap atau pindah.
semua itu mungkin tidak terlalu penting, tapi di balik semua itu banyak makna yang jika tidak kita cari tidak akan menampakan dirinya. ibarat orang mancing, jika hanya diam di satu tempat ikan tidak akan muncul-muncul, walaupun harus sabar menunggu.
sebentar, gua makan donat dulu. baru di anterin tante gua..
kita lanjut. begitu juga hidup ini, bagaimana kita memilah antara bener atau salah, menang atau kalah, semua itu butuh pertimbangan yang matang untuk menentukan langkah kita kedepan, dan mengajarkan kita untuk belajar dari masalalu.
Senin, 16 April 2012
Minggu, 15 April 2012
apa'an ??
sebelum gua mulai untuk menulis apa yang akan gua tulis sebaiknya jangan terlalu serius untuk membaca artikel ini, karena ini hanyalah sebagai pengingat untuk kita.
waktu mid sosiologi, gau bareng temen-temen kelas gua ulangan bareng dan alhamdulillah mungkin hampir semua gak pernah belajar jadi hasilnyapun gak ada yang memuaskan. sebelumnya si kita uda di beri info bahwa minggu depan akan ada mid, walaupn jadwalnya gak sesuai, (gak tentu, masih gak ngerti juga ?astaga..) jadwalnya itu sesuai dengan jadwal mata pelajaran sehari-hari,jadi jika ada kebijakan dari guru, hari itu bisa saja mid semester di tunda minggu depan atau pertemuan selanjutnya. dan itu membuat gua bareng temen-temen kelas gua senang banget, ibarat shaun the sheep yang kalo bahagia, loncat-loncat kayak kodok.
tapi, ulangan sosiologi waktu itu tidak ada kebijakan karena sebelumnya sudah ada informasi dari guru mata pelajaran, dan kami memang mengakui bahwa kami memang salah.
seminggu kemudian@ hasil ulangan di bagikan:
eng i eng.. prakkedubrak.
hasil ulangan pun hancur, dan pak guru saat itu kecewa besar. akhirnya hari itu kami tidak belajar seperti biasa. melainkan hanya mendengar curahan hati dari pak guru.
beliau bilang (sambil senyum dan tanpa sedikitpun emosi) "jika anda terus bersekolah seperti ini, berarti perjuangan orang tua andapun sia-sia, anda hanya belajar saat ada guru,."
kami semua terdiam, merenung (walaupun tidak semuanya, karena ada yang sambil BBMan, sambil SMSan, samabil FECEBOOKan.
di tengah keheningan pak guru berkata, masih dengan senyum yang manis dan kumis yang tebal saat itu, tapi kumis itu tidak menandakan kebringasan pak guru saat itu, karena gua tau kalo pak guru itu adalah pak guru yang paling baik. pak guru berkata "berarti sudah jelas, sy yang bersalah" lohh.. kok ?? bukan, bukan salah,, maksud gua pak guru bilang begini "jadi, sekrang dunia pendidikan seperti sekolah hanya menjadi rutinitas di tengah kemasyarakatan, sudah menjadi kegiatan rutin bukan kewajiban. sekolah sekarang hanya menjadi rutinitas baru bagi generasi penerus bangsa, kebanyakan.
sejak pak guru bilang seperti itu, gua bener-bener merenung, dan mengambil sebuah buku, lalu mencatat apa saja hal penting yang bisa gua ambil dalam perbincangan pak guru dengan sekelombpok anak kelas yang mungkin kurang tau diri, (maafkan aku kawan-kawan)
gua catat setiap hal penting yang menjadi sebuah pelajar bagi gua dan bagi beberapa temen gua. setiap perkataan yang keluar menjadi motifasi bagi gua, agar gua gakmengulangi kesalahan yang sama lagi nantinya.
sejak saat itu, banyak sekali perubahan yang terjadi pada temen-temen gua. walaupun itu tidak akan jadi hal yang istiqomah nantinya.
saat itu pula gua mulai mencari makna dari setiap peristiwa yang pernah gua alami, baik positiv maupun negative.
gua juga punya pertanyaan sedikit.
sejak kapan dunia pendidikan (sekolah) menjadi rutinitas untuk siswa dan siswi ?
gua juga heran, kalo gak ada yang bisa di liatin, misalnya cewek cantik, kadang cowok itu males sekolah, kalo gak ada ulangan, gak sekolah, kalo libur gak sekolah,, ehh maaff kalo yang tiu si bener.. sampe-sampe ada yang sekolah saat hari libur, ?? siapa ?/ gua juga gak tau, barangkali gua ngarang.
ada juga yang kalo pacaran satu kelas, misalnya ceweknya sakit, si cowok yang sekolah, giliran si cowok gak masuk gara-gara bolos, sie cewek malah buatin surat dgn keterangan kalo si cowok lagi sakit, padahal si cowok lagi asik-asik (bareng kekasih gelapnya). kasian,, sungguh kasian, tolong dong yang punya cewek kayak gitu kasi saya, biar ta masukin koleksi.
ada juga yang dateng ke sekolah cuma foto-fotoan, ngerokok, maen-maen, pacaran, dan lain sebagainya.
apakah seperti itu potret masa depan indonesia ?? seperti itukah generasi penerus bangsa ?? yang gak punya dedikasi ??
semoga gua gak masuk dalam kategori itu, jabatan JOMBLO bahagia aja udah cukup kok, jangan di tambah lagi.
sekrang kekerasan di mana-mana, anak sekrang kebanyakan menggunakan sistim rimba. "yang kuat dia yang berkuasa", di sekolah gua pun mungkin seperti itu, jadi para kakak kelas merasa bahwa sekolah itu miliknya, kantin milik mereka, perkiran milik mereka, bahkan ibu-ibu kantin dan mbak-mbak yang jualan berger bilik mereka, kasiahan sekali mereka, takut gak kena jatah,,
kayaknya cukup sampai di sini aja dahh makasi uda mau baca.
waktu mid sosiologi, gau bareng temen-temen kelas gua ulangan bareng dan alhamdulillah mungkin hampir semua gak pernah belajar jadi hasilnyapun gak ada yang memuaskan. sebelumnya si kita uda di beri info bahwa minggu depan akan ada mid, walaupn jadwalnya gak sesuai, (gak tentu, masih gak ngerti juga ?astaga..) jadwalnya itu sesuai dengan jadwal mata pelajaran sehari-hari,jadi jika ada kebijakan dari guru, hari itu bisa saja mid semester di tunda minggu depan atau pertemuan selanjutnya. dan itu membuat gua bareng temen-temen kelas gua senang banget, ibarat shaun the sheep yang kalo bahagia, loncat-loncat kayak kodok.
tapi, ulangan sosiologi waktu itu tidak ada kebijakan karena sebelumnya sudah ada informasi dari guru mata pelajaran, dan kami memang mengakui bahwa kami memang salah.
seminggu kemudian@ hasil ulangan di bagikan:
eng i eng.. prakkedubrak.
hasil ulangan pun hancur, dan pak guru saat itu kecewa besar. akhirnya hari itu kami tidak belajar seperti biasa. melainkan hanya mendengar curahan hati dari pak guru.
beliau bilang (sambil senyum dan tanpa sedikitpun emosi) "jika anda terus bersekolah seperti ini, berarti perjuangan orang tua andapun sia-sia, anda hanya belajar saat ada guru,."
kami semua terdiam, merenung (walaupun tidak semuanya, karena ada yang sambil BBMan, sambil SMSan, samabil FECEBOOKan.
di tengah keheningan pak guru berkata, masih dengan senyum yang manis dan kumis yang tebal saat itu, tapi kumis itu tidak menandakan kebringasan pak guru saat itu, karena gua tau kalo pak guru itu adalah pak guru yang paling baik. pak guru berkata "berarti sudah jelas, sy yang bersalah" lohh.. kok ?? bukan, bukan salah,, maksud gua pak guru bilang begini "jadi, sekrang dunia pendidikan seperti sekolah hanya menjadi rutinitas di tengah kemasyarakatan, sudah menjadi kegiatan rutin bukan kewajiban. sekolah sekarang hanya menjadi rutinitas baru bagi generasi penerus bangsa, kebanyakan.
sejak pak guru bilang seperti itu, gua bener-bener merenung, dan mengambil sebuah buku, lalu mencatat apa saja hal penting yang bisa gua ambil dalam perbincangan pak guru dengan sekelombpok anak kelas yang mungkin kurang tau diri, (maafkan aku kawan-kawan)
gua catat setiap hal penting yang menjadi sebuah pelajar bagi gua dan bagi beberapa temen gua. setiap perkataan yang keluar menjadi motifasi bagi gua, agar gua gakmengulangi kesalahan yang sama lagi nantinya.
sejak saat itu, banyak sekali perubahan yang terjadi pada temen-temen gua. walaupun itu tidak akan jadi hal yang istiqomah nantinya.
saat itu pula gua mulai mencari makna dari setiap peristiwa yang pernah gua alami, baik positiv maupun negative.
gua juga punya pertanyaan sedikit.
sejak kapan dunia pendidikan (sekolah) menjadi rutinitas untuk siswa dan siswi ?
gua juga heran, kalo gak ada yang bisa di liatin, misalnya cewek cantik, kadang cowok itu males sekolah, kalo gak ada ulangan, gak sekolah, kalo libur gak sekolah,, ehh maaff kalo yang tiu si bener.. sampe-sampe ada yang sekolah saat hari libur, ?? siapa ?/ gua juga gak tau, barangkali gua ngarang.
ada juga yang kalo pacaran satu kelas, misalnya ceweknya sakit, si cowok yang sekolah, giliran si cowok gak masuk gara-gara bolos, sie cewek malah buatin surat dgn keterangan kalo si cowok lagi sakit, padahal si cowok lagi asik-asik (bareng kekasih gelapnya). kasian,, sungguh kasian, tolong dong yang punya cewek kayak gitu kasi saya, biar ta masukin koleksi.
ada juga yang dateng ke sekolah cuma foto-fotoan, ngerokok, maen-maen, pacaran, dan lain sebagainya.
apakah seperti itu potret masa depan indonesia ?? seperti itukah generasi penerus bangsa ?? yang gak punya dedikasi ??
semoga gua gak masuk dalam kategori itu, jabatan JOMBLO bahagia aja udah cukup kok, jangan di tambah lagi.
sekrang kekerasan di mana-mana, anak sekrang kebanyakan menggunakan sistim rimba. "yang kuat dia yang berkuasa", di sekolah gua pun mungkin seperti itu, jadi para kakak kelas merasa bahwa sekolah itu miliknya, kantin milik mereka, perkiran milik mereka, bahkan ibu-ibu kantin dan mbak-mbak yang jualan berger bilik mereka, kasiahan sekali mereka, takut gak kena jatah,,
kayaknya cukup sampai di sini aja dahh makasi uda mau baca.
Sabtu, 14 April 2012
15 April 2012
gk tau mau posting apa lagi.. cuma bisa diem di rumah, on line, sambil minum kopi, ngeliat facebook,ngeliat twit, lama-lama bingung mau ngapain,.
ngeliat kirim-kiriman di facebook gw malah kesel, ngeliat foto yang serba alay, foto yang buat gua muak. ! buat gw ilfil.. samapi akhirnya gw buka blog gw dan akhirnya gw juga bingung mau tulis apa ?? sebenernya banyak yang bisa di ceritain, tapi entah kenapa otak ini seperti gak bisa berfikir mau nulis apa ?? mau nulis ini..lagi gak mut, mau nulis itupun juga begitu, gak mut juga..
sebenernya gw pengen cerita masalah hubungan gw, yang tidak kunjung-kunjung dapat pasangan.. pernah nembak cewek malah di tolak, bahkan berkali-kali gw bilang cinta hasildan jawabannya pun tetap sama, entah waktu gw di tolak ataupun di putusin kalo gak "kita jadi sahabat aja dah yaa?? itu lebih baik" pasti begini "kamu itu terlalu baik buat aku ? jangan kawatir,aku bisa jaga diri kok, dan kalo yang namanya jodoh gak bakal ke mana kok".. sudah sekian kali gw denger kata-kata yang sama, entah waktu gw atau temen gw di tolak dan di putusin..
gw punya satu temen, dan gw sangat prihatin sama dia. kenapa?? di di permainkan oleh seorang wanita, bukan cuma hati, tapi otak pikiran, perasaan dan harta pun ikut dalam permainan itu..
ada juga temen gua yang gak pernah mau ketemu mantannya, tiep di telfon,tiep di sms pasti temen gua cuek. dan sekerang temen gua malah, gak pernah bisa dapet pacar baru.
ada juga gw, gw selalu jadi bahan olok-olokan dari wantia,. mentang-mentang gw sama dia uda putus, sekrang nama gw di jelek-jelekin, di hina-hina, sampe gw emang bener-bener ngerasa kalo gw gak perlu lagi ngurusin mantan-mantan gw dan saatnya berfikir untuk ke depan, melihat ke atas..
sampai akhirnya gw punya mimpi .
gw pengen kuliah di UI. walaupun mungkin otak gua gak mampu, tapi paling tidak gw pernah bermimpi dan mulai sekarang gua akan belajar dengan giat, melupaka masalalu, meninggalkan dunia hitam.
dan alhamdulillah kedua orang tua gw dan abang gua ngedukung gua buat kuliah di UI.
ngeliat kirim-kiriman di facebook gw malah kesel, ngeliat foto yang serba alay, foto yang buat gua muak. ! buat gw ilfil.. samapi akhirnya gw buka blog gw dan akhirnya gw juga bingung mau tulis apa ?? sebenernya banyak yang bisa di ceritain, tapi entah kenapa otak ini seperti gak bisa berfikir mau nulis apa ?? mau nulis ini..lagi gak mut, mau nulis itupun juga begitu, gak mut juga..
sebenernya gw pengen cerita masalah hubungan gw, yang tidak kunjung-kunjung dapat pasangan.. pernah nembak cewek malah di tolak, bahkan berkali-kali gw bilang cinta hasildan jawabannya pun tetap sama, entah waktu gw di tolak ataupun di putusin kalo gak "kita jadi sahabat aja dah yaa?? itu lebih baik" pasti begini "kamu itu terlalu baik buat aku ? jangan kawatir,aku bisa jaga diri kok, dan kalo yang namanya jodoh gak bakal ke mana kok".. sudah sekian kali gw denger kata-kata yang sama, entah waktu gw atau temen gw di tolak dan di putusin..
gw punya satu temen, dan gw sangat prihatin sama dia. kenapa?? di di permainkan oleh seorang wanita, bukan cuma hati, tapi otak pikiran, perasaan dan harta pun ikut dalam permainan itu..
ada juga temen gua yang gak pernah mau ketemu mantannya, tiep di telfon,tiep di sms pasti temen gua cuek. dan sekerang temen gua malah, gak pernah bisa dapet pacar baru.
ada juga gw, gw selalu jadi bahan olok-olokan dari wantia,. mentang-mentang gw sama dia uda putus, sekrang nama gw di jelek-jelekin, di hina-hina, sampe gw emang bener-bener ngerasa kalo gw gak perlu lagi ngurusin mantan-mantan gw dan saatnya berfikir untuk ke depan, melihat ke atas..
sampai akhirnya gw punya mimpi .
gw pengen kuliah di UI. walaupun mungkin otak gua gak mampu, tapi paling tidak gw pernah bermimpi dan mulai sekarang gua akan belajar dengan giat, melupaka masalalu, meninggalkan dunia hitam.
dan alhamdulillah kedua orang tua gw dan abang gua ngedukung gua buat kuliah di UI.
Langganan:
Postingan (Atom)